[Review+Download] You Are the Apple of My Eye


Bagi kamu yang suka membaca novel-novel ternama mungkin sudah tidak asing mendengar nama novel You Are the Apple of My Eye (YATAOMYE). Alur cerita yang diceritakan dalam novel terkesan membawa kita ke dalam suatu dimensi yang berbeda, dimensi dimana kita terlarut dalam alurnya. Mengejar gadis yang kita sukai memang menjadi hal yang menarik di masa-masa remaja. Persaingan dengan teman-teman pria lain untuk mendapatkan gadis yang kita sukai sepertinya pun sudah wajar. Namun siapa yang mendapatkan gadis tersebut pada akhir persaingan lah menjadi penentunya.

Gadis cantik, pintar dan ramah tentunya menjadi hal yang menarik untuk kamu dapat kan bukan?namun untuk mendapatkan hatinya belum tentu kita akan berhasil sepenuhnya. Belum tentu gadis tersebut akan menyukai pria yang pintar, tampan, dan ramah juga kan. Oh iya, film ini pun membuat saya merasa sadar, bahwa sepenuhnya banyak dari kita menyimpan perasaan kepada orang yang kita suka. Kita suka dengan orang tersebut tetapi kita tidak dapat mengungkapkan sepenuhnya, entah karena tidak enak dengan teman dekat yang juga tertarik dengannya atau pun karena takut orang yang kita suka tersebut akan menjauh secara perlahan. Menurut saya sih film ini worth it untuk ditonton, terlebih lagi banyak scene yang begitu konyol membuat kita tertawa. Film asal Taiwan ini pun tidak kalah saing dengan film-film drama Korea yang hits saat ini.


Para pemerannya film You Are the Apple of My Eye yaitu Michelle Chen as Shen Chia Yi, Ko-Chen Tung as Ko-Ji Teng lalu Ao-Chuan, Yen Sheng-yu, Hao Shao-wen dan Tsai CHang-hsien untuk menjadi rekan bermain semasa sekolah menengah atas. Kalian juga sudah pada tahu belum kalau si Michelle Chen ini menjadi kandidat pertama yang memerankan Shen Chia Yi dikarenakan sang sutradara Gidden Ko! menemukan kemiripan dengan Shen Chia Yi yang asli. Michelle Chen ini pun sudah terkenal di Taiwan sejak tahun 2009 melalui debutnya di film Hear Me.

Kamu akan melihat scene dimana Ko-Teng belajar bahasa Inggris dengan rajin karena Shen Chia Yi. Namun cara belajar Ko-Teng bisa dibilang cukup unik karena ia tidak belajar diperpustakaan melainkan ia bisa belajar dengan fokus ketika berada di toilet. Hehehe


Momen ini menurut saya yg cukup menyentuh hati, dimana Shen Chia Yi dan Ko-Teng segera berpisah karena harus melanjutkan pendidikan di tempat yang berbeda. Sebuah momen dimana Ko-Teng memberikan sebuah t-shirt hasil karyanya untuk diberikan sebagai kado perpisahan. Tanpa disadari oleh Ko-Teng, Shen Chia Yi pun sebenarnya menyukai Ko-Teng dan merasa bahagia di sisinya namun setiap saat Shen Chia Yi ingin mengungkapkan perasaanya. Ko-Teng selalu menyanggahnya dikarenakan dia merasa takut jika Shen Chia Yi akan berkata yang sebaliknya dari yang ia harapkan.


Selengkapnya ya kamu bisa menonton sendiri film tersebut, kalo nanti saya review sampai tuntas yg ada kamu tidak penasaran lagi dengan filmnya. Kamu bisa mendownload film tersebut pada file dibawah ini. :)